PENDAHULUAN
LATAR BELAKANG
penulisan ini dilatar belakangi oleh agar si pembaca/pemula dapat mengetahui berbagai perintah dan fitur keunggulan pada Linux.
PENGERTIAN
Linux adalah sistem operasi berbasis Unix yang dibuat oleh Linus Torvalds, dikembangkan oleh GNU General Public License. Linux bersifat open-source atau bebas digunakan atau didownload oleh pengguna komputer diseluruh dunia atau juga disebut dengan istilah FOSS (Free / Open Source Software).
Didalam Linux terdapat berbagai kode-kode untuk menjalankan berbagai perintah lewat sebuah terminal, jadi kita harus mengetahui apa saja perintah yg perlu kita ketahui pada saat menggunakan OS/Linux tsb.
Linux memiliki berbagai fitur dan variasi yg dapat dikembangkan oleh usernya sendiri, tergantung dari kreatifitas nya masing-masing
Beberapa keunggulan dari Linux antara lain:
Bersifat Free atau Open-Source
Berbeda dengan Sistem operasi Windows yang bersifat komersial, sistem operasi Linux bersifat gratis tanpa memerlukan serial key/ keygen sehingga anda tidak perlu takut terkena razia software terlebih bagi perusahaan-perusahaan.
Security Lebih Tangguh
Sistem keamanan pada Linux lebih baik dari Windows. Sebagian besar virus komputer tidak bisa menyerang sistem operasi Linux. Selain itu Linux menjalankan proses / perintah akses lebih baik daripada Windows.
Maintenance Yang Minimal
Linux tidak memerlukan banyak maintenance seperti halnya Windows. Linux tidak memerlukan fasilitas defragment dsb.
Komunitas Yang Solid
Linux memiliki komunitas yang solid di dunia maya dengan keinginan untuk saling berbagi tips, masukan, ide dan kreativitas satu sama lainnya dengan kemampuan untuk memecahkan masalah yang baik.
Minim Crash dan Error
Sistem operasi Linux sangat jarang terjadi Crash atau error seperti halnya Windows. Linux tidak dapat membuat sistem anda unusable seperti yang sering di temukan di Windows. Program yang dijalankan diatas Linux sangat stabil.
Dukungan Format File
Linux dapat membaca beratus atau banyak jenis format file seperti halnya Windows. Bila anda selalu menggunakan software kantor seperti Microsoft Office, maka dapat menggunakan software lain sejenisnya yaitu Open Office.
Sistem Operasi Pada Super Computer
Sebagian besar superComputer menggunakan Linux sebagai sistem operasi mereka karena kestabilan dan performanya yang sangat baik.
Ada bermacam-macam fitur pada Sistem Operasi Linux. Fitur-fitur sistem operasi Linux adalah :
- Multitasking : Beberapa proses dalam dijalankan pada suatu saat.
- Multiuser : Beberapa user di mesin yang sama pada suatu saat.
- Multiplatform : Sistem operasi Linux berjalan di banyak CPU berbeda.
- Multiprocessor : Mendukung SMP (Symmentric Multiprocessing) untuk intel dan SPARC dan platform lain.
- Mode Protected : Berjalan pada mode proteceted intel x86.
- Memenuhi IEEE POSIX.1 : Linux kompatibel dengan banyak standar UNIX di tingkat kode sumber, IEEE POSIX.1 serta fitur-fitur system V dan BSD.
- Proteksi Memori : Mempunyai proteksi memori sehingga bug di satu program tidak menyebabkan seluruh program down.
- Demand Page Loaded Executable : Mengimplementasikan demand paging loading executable.
- Shared Copy on Write Pages Antara Executables : Banyak proses dapat menggunakan memori yang sama. Saat satu program mencoba menulis memori tersebut. Page (4 Kb memori) yang berbeda ini baru disalin ke suatu tempat.
- Virtual Memori : Virtual memori menggunakan sistem paging (disk-paging).
- Unified Memori Pool : Mengimplementasikan unified memori pool untuk program disk chace.
- Dynamically Linked Share Libraries : Mengimplementasikan dynamically linked share libraries.
- Post-Mortem Analysis untuk Debugging : Memungkinkan menggukan debugger pada program tidak hanya selama program berjalan tapi juga setelah program mengalami crash.
- iBCS2 (iBCS2-complaint emulation module) : Dengan modul emulasi yang memenuhi iBCS2, kebanyakkan kompatibel dengan SCO,SVR3 dan SVR4 di tingkat biner.
- Kode Sumber Bebas : Semua kode sumber yang ada tersedia, termasuk kernel dan driver, sehingga memudahkan pengembangan program user.
- POSIX Job Control : Digunakan pada shell csh dan bash.
- Customized-Keyboard : Mendukung keyboard dari berbagai negara.
- Multiple Virtual Consoles : Beberapa sesi login independen dengan konsol.
- Mendukung Beragam File System : Hampir semua file system dapat diimplementasikan.
- Pengaksesan Transparan ke Partisi MS-DOS : Untuk mengakses partisi MS-DOS tidak dibutuhkan sistem file khusus dan juga tidak memerlukan perintah khusus untuk menggunakan partisi MS-DOS.
- Sistem File UMSDOS memungkinkan Linux di install pada MS-DOS.
- Implementasi TCP/IP Networking : Untuk jaringan TCP/IP cukup lengkap.
- Mendukung sistem file HPFS-2 read only untuk OS/2.
- Mendukung sistem file HFS (Macintosh) sebagai modul terpisah.
- Dapat membaca sistem file CD-ROM : Bisa membaca file-file yang beranekaragam yang disimpan di CD-ROM.
- Terdapat pada Apple Talk Server.
- Dapat sebagai Netware Client dan berhubungan dengan Netware Server.
- Dapat sebagai LAN Manager Client.
- Protocol jaringan cukup lengkap.
PERINTAH DASAR PADA LINUX
Perintah dasar Linux yaitu sebuah kode-kode yg dimasukkan sebelum menjalankan perintah/membuka program pada suatu OS/Linux
Informasi sistem
Perintah Deskripsi
- # arch = lihat arsitektur dari mesin
- # cal 2007 =lihat tabel kalendar tahun 2007
- # cat /proc/cpuinfo =menampilkan informasi CPU
- # cat /proc/interrupt =menampilkan penggunaan interups
- # cat /proc/meminfo =lihat penggunaan memori komputer
- # cat /proc/swaps =menampilkan partisi swap yang dipakai linux
- sebagai memori virtual
- # cat /proc/version =menampilkan versi dari kernel. [man]
- # cat /proc/net/dev = menampilkan informasi kartu nic dan statistik
- penggunaan nic [man]
- # cat /proc/mounts = menampilkan filesystem yang termuat [man]
- # clock -w = simpan perubahan tanggal di BIOS. [man]
- # date = tampilkan tanggal sistem [man]
- # date 041217002007.00 = tetapkan tanggal dan waktu
- # dmidecode -q = tampilkan komponen-komponen perangkat keras dari sistem
- # hdparm -i /dev/hda = tampilkan karakteristik dari sebuah hard-disk[man]
- # hdparm -tT /dev/sda = uji coba tes baca pada sebuah hard-disk [man]
- # lspci -tv = tampilkan perangkat-perangkat PCI yang ada
- # lsusb -tv= tampilkan perangkat-perangkat USB
- # uname -m = tampilkan arsitektur mesin(2)
- # uname -r = tampilkan versi dari kernel yang digunakan
Matikan, Mulai ulang dan Keluar dari
sistem
sistem
Perintah Deskripsi
- # init 0 = matikan sistem(2), matikan komputer
- # logout = keluar dari sesi
- # reboot = memulai ulang sistem linux anda
# shutdown -h now = mematikan komputer - # shutdown -h 16:30 & menjadwalkan saat sistem dimatikan
- # shutdown -c = membatalkan mematikan sistem yang telah
dijadwalkan - # shutdown -r now = memulai ulang sistem linux anda
- # telinit 0 = mematikan sistem
Berkas dan Direktori
Perintah Deskripsi
- # cd /home = masuk ke direktori '/home'
- # cd .. = kembali satu tingkat di atas direktori saat ini
- # cd ../.. = kembali dua tingkat
- # cd = kembali ke direktori 'home'
# cd ~user1 = kembali ke direktori 'home'
# cd - = kembali ke direktori sebelumnya
# cp file1 file2 = menyalin 'file1' ke 'file2'
# cp dir/* = menyalin semua isi direktori 'dir' ke direktori aktif
# cp -a /tmp/dir1 = menyalin direktori ke direktori anda berada sekarang
# cp -a dir1 dir2 = salin sebuah direktori
# cp file file1 = menghasilkan tipe mime dari file sebagai teks
# iconv -l = memperlihatkan daftar pengkodean kelompok karakter yang dikenali
# iconv -f fromEncoding -t toEncoding = menterjemahkan pengkodean karakter dari satu format ke format yang lain inputFile > outputFile
# find . -maxdepth 1 -name *.jpg -print -exec convert = ubah sekumpulan berkas gambar dalam direktori thumbnail (perlu konversi menggunakan Imagemagick)
# ln -s file1 lnk1 = membuat sebuah tautan simbolis untuk 'file1' ke
suatu berkas tautan 'lnk1' - # ln file1 lnk1 = membuat tautan fisik antara 'file1' dengan berkas tautan 'lnk1'
# ls = tampilkan berkas-berkas dalam direktori
# ls -F = tampilkan berkas-berkas dalam direktori
# ls -l = menampilkan detil berkas dalam direktori
# ls -a = menampilkan berkas-berkas yang tersembunyi
membuat dua direktori dengan satu perintah
# ls *[0-9]* = menampilkan berkas-berkas serta direktori yang namanya mengandung angka
# lstree = menampilkan direktori dalam satu diagram pohon
# mkdir dir1 = membuat sebuah direktori yang diberi nama 'dir1'
# mkdir dir1 dir2 = membuat dua direktori dengan satu perintah
Mungkin itu dulu dari saya kurang lebihnya saya mohon maaf sebesar-besarnya
Wassalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh
mantul nih min
ReplyDeletesolder uap